Pada hari sabtu tanggal 23 Juni 2018,
kami melakukan perjalanan ke Balai Besar Peramalan Organisme Pengganggu
Tumbuhan (BBPOPT), Jatisari, Karawang. Pada hari tersebut, kami melakukan infestasi
lalat buah Bactrocera cucurbitae (Coquillett) pada buah naga yang dilakukan di laboratorium
vapour heat treatment. Jumlah telur Bactrocera cucurbitae yang diinfestasikan tiap
buah naga sebanyak 150 butir pada 30 buah naga dengan masing-masing sebanyak 3 ulangan.
Pelaksanaan infestasi dimulai pada pukul 11.00 WIB pada saat peneluran lalat
buah yang optimal. Infestasi buatan dilakukan dengan memotong daging buah naga kemudian
telur dimasukkan ke dalam daging buah dan bagian luar diselotip.
Menurut Mir et al. (2014), Telur
Bactrocera cucurbitae yang baru diletakkan berwarna putih
berkilauan, sedikit melengkung, meruncing disalah satu ujung sementara
membulat diujung yang lain. Panjang dan lebar telur adalah 1,13 ± 0,14 mm dan
0,28 ± 0,05 mm (Mir et al., 2014).
Referensi :
Mir, S. H., Dar, S.
A., Mir, G. M., & Ahmad, S. B. 2014. Biology of Bactrocera cucurbitae
(Diptera: Tephritidae) on Cucumber. Florida Entomologist, 97(2), 753–758.
doi:10.1653/024.097.0257.
Postingan ini diikutsertakan dalam One Day One Post bersama Estrilook Community.
#FruitFly
#PerlakuanKarantina
Salam,
Comments
Post a Comment