Caulophilus oryzae (Gyllenhal, 1838)
Salbiah
Balai Uji Terap Teknik dan Metode Karantina Pertanian
Nama Ilmiah :
Caulophilus oryzae (Gyllenhal, 1838)
Nama Umum : broad
nosed grain weevil
Nama Ilmiah
Lainnya :
· Caulophilus latinasus
(auctt, non Say)
· Rhyncolus oryzae
Gyllenhal, 1838
Nama Umum
Internasional :
· English:
broad nosed granary weevil; broadnosed grain weevil; broad-nosed grain weevil;
broadnosed granary weevil; broad-nosed granary weevil; broadnosed weevil;
broad-nosed weevil
· French:
calandre des céréales
Kode EPPO : CASSOR
(Caulophilus latinasus)
Taksonomi :
Domain: Eukaryota
Kingdom: Metazoa
Filum: Arthropoda
Subfilum: Uniramia
Kelas: Insecta
Ordo: Coleoptera
Famili: Curculionidae
Genus: Caulophilus
Spesies: Caulophilus oryzae
Morfologi: Telur berbentuk oval, berwarna putih, diletakkan secara berkelompok pada
biji-biji sereal. Larva berwarna putih, dan tidak bertungkai, panjang tubuhnya
4 mm. Larva berpupa di dalam biji-bijian tersebut. Serangga dewasa tubuhnya
relatif kecil, yaitu panjangnya sekitar 3 mm, alat mulutnya moncong ke depan
(menyerupai hidung yang panjang dengan ujung melekuk ke bawah), berwarna
cokelat tua.
Biologi: Imago C. oryzae sebagian besar makan pada biji-bijian yang telah rusak. Imago betina membuat lubang kecil pada permukaan biji sereal dan meletakkan satu telur di dalamnya. Kemudian lubang tersebut ditutup dengan lapisan lilin. Imago betina dapat meletakkan telur sekitar 200-300 telur selama hidupnya, dengan rata-rata 136 telur dalam jangka waktu 4 bulan. Larva yang keluar dari telur akan mulai memakan bagian dalam biji dengan cara menggali lubang ke dalam biji. Tahap larva C. oryzae terdiri dari 4 instar, yang diikuti dengan tahap pupa. Imago yang baru keluar dari pupa akan membuat jalan keluar dari biji. Lama perkembangan telur hingga imago adalah 1 bulan, tetapi cukup bervariasi untuk masing-masing individu, tergantung pada suhu lingkungan, yaitu 26 hari pada suhu 28°C dan 76 hari pada suhu 17°C. imago dapat hidup hingga 5 bulan. Imago betina dapat meletakkan telur di sepanjang hidupnya, walaupun kebanyakan telur diletakkan pada saat 4-5 minggu pertama setelah kawin. Total lama siklus hidupnya lebih dari 6 bulan.
Sebaran : Meksiko,
USA, Kuba, Guatemala, Jamaika, Panama, Portugal.
Tanaman
Inang : Castanea, Cicer arietinum, Ipomoea batatas, Panicum
miliaceum, Pennisetum, Persea Americana, Zea mays, Zingiber officinale.
Tahap Pertumbuhan : Tahap buah dan pasca panen.
Musuh Alami : Tidak ada musuh alami yang tercatat
dalam literatur.
Dampak : C. latinasus
berada pada biji-bijian yang disimpan. Akan tetapi tidak memakan gandum atau
biji yang kering dan keras, tidak seperti kumbang beras dan kumbang lainya. Kerusakan
yang tejadi pada biji-bijian yang disimpan sering disebabkan oleh kumbang
lainnya (Ebeling, 1996). Namun, C.
latinasus adalah hama yang paling penting sebagai hama pada produk yang disimpan.
Hal ini dapat berpotensi menyebabkan kerugian serius dalam tepung dan dalam
pembuatan kembang gula (Nikritin, 1993). Di California, Amerika Serikat, C. latinasus dapat ditemukan di kebun
alpukat.
Kesamaan dengan Spesies Lainya : Nikritin
(1993) membedakan C. latinasus dari
spesies lainya dalam genus Sitophilus yang juga ditemukan dalam biji-bijian
yang disimpan.
Pencegahan dan Pengendalian : Sebagai
C. latinasus dapat dengan mudah
berkembang pada biji-bijian yang disimpan, merupakan salah satu hama dalam
peraturan karantina di beberapa negara selama bertahun-tahun (Saplina, 1970).
Di Uni Soviet, merekomendasikan penggunaan perangkap berumpan dengan jagung
atau biji gandum, barley atau tanah, pada 20 g/trap ditempatkan pada 1 per 100
m² untuk memantau C. latinasus dan
hama lainnya di tempat penyimpanan (Saplina, 1984). Tidak ada perlakuan kimia
untuk C. latinasus yang dijelaskan
dalam literatur.
Daftar Pustaka :
Ebeling
W, 1996. Urban Entomology. Chapter 7: Pests of Stored Food Products. University
of California at Riverside, USA. World Wide Web page at http://www.entmuseum9.ucr.edu/ent133/ebeling/.
http://karantina.pertanian.go.id/optk/detail.php?id=38. Diakses 10 April 2016.
Comments
Post a Comment